cookpad.com |
1. Pemilihan daun yang tepat
Pilih daun lompong yang masih muda dan segar. Daun yang lebih tua cenderung mengandung lebih banyak papain, sehingga dapat meningkatkan risiko reaksi gatal.
2. Rendam dalam Air Garam:
Sebelum memasak, rendam daun lompong dalam air garam selama 15-20 menit. Air garam membantu mengurangi kadar papain pada daun, sehingga dapat mengurangi risiko reaksi gatal.
3. Rebus dengan Daun Kelor:
Saat memasak daun lompong, tambahkan beberapa lembar daun kelor ke dalam panci rebusan. Daun kelor diyakini dapat mengurangi efek papain dan membuat daun lompong lebih mudah dicerna.
4.Gantilah Air Rebusan:
Setelah air pertama kali mendidih, buang air rebusan pertama dan gantilah dengan air bersih sebelum melanjutkan proses pemasakan. Langkah ini dapat membantu mengurangi kandungan papain yang mungkin masih ada pada daun.
5.Tambahkan Minyak Kelapa:
Saat memasak, tambahkan sedikit minyak kelapa ke dalam panci. Minyak kelapa dapat membantu mengurangi risiko reaksi gatal karena memiliki sifat yang menetralisir papain.
6.Jangan Overcook:
Hindari memasak daun lompong terlalu lama, karena papain dapat lebih stabil pada suhu rendah. Pemasakan berlebihan dapat meningkatkan potensi reaksi gatal.
7.Konsumsi Bersama Makanan Lain:
Sertakan daun lompong dalam hidangan yang mengandung protein atau karbohidrat, karena ini dapat membantu mengurangi efek papain pada perut.
8.Uji Sensitivitas:
Jika Anda baru pertama kali mengonsumsi daun lompong, uji sensitivitas tubuh Anda. Konsumsi dalam jumlah kecil dan perhatikan reaksi tubuh. Jika terjadi reaksi gatal atau perih, segera hentikan konsumsi.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menikmati daun lompong tanpa harus mengalami reaksi gatal. Selalu perhatikan proses memasak dan pilih cara yang paling sesuai dengan selera dan kebutuhan Anda.